Kehidupan yang sebenarnya sedikit demi sedikit mulai datang menghampiri...
Kehidupan pasca kampus...
kehidupan di dunia pekerjaan...
Kehidupan di dakwah masyarakat...
bahkan kehidupan untuk harus mempersiapkan diri menuju kehidupan berkeluarga pun mulai mendatangi....
Ada banyak hal yang harus dipersiapkan,
Ilmu agama untuk selalu menjadi seorang da'i...
Ilmu Sosial untuk bisa berinteraksi dengan semua lapisan masyarakat...
Ilmu menjadi seorang murabbi/guru untuk membentuk anak-anak bangsa yang bermoral dan berpendidikan...
Ilmu menjadi seorang istri untuk membentuk keluarga yang sakinah mawaddah dan warahmah...
Ilmu menjadi seorang ibu untuk melahirkan anak-anak yang sholeh/ah...
Ilmu kenegaraan (ekonomi, politik, dll) untuk turut memajukan peradaban bangsa dan dunia...
Serta ilmu untuk menjadi seorang anak atau seorang saudara yang bermanfaat bagi keluarga...
Ayo...
Banyak bekal yang harus dipersiapkan...
Banyak hal yang harus dikejar...
Banyak tugas yang harus dikerjakan...
dan Banyak mimpi yang perlu diwujudkan...
Jangan bermalas-malasan...
1 tahun ada 365 hari
1 bulan ada 30 hari
1 minggu ada 7 hari
1 hari ada 24 jam
1 jam ada 60 menit
1 menit ada 60 detik
Banyak hal yang bisa kita lakukan dengan waktu-waktu tersebut.....
Jangan buang-buang waktu...
tahun ini, bulan ini, pekan ini, hari ini, jam ini, menit ini, detik ini tak akan pernah berulang.
Ayo SEMANGAT KAWAN, JANGAN PERNAH MENYERAH....
Karena kehidupan yang sebenarnya akan datang menghampiri kita...:-D
SEMANGAT!!! HAMASAH!!!
ALLAHU AKBAR!!!!
Kamis, 14 Juni 2012
Kamis, 07 Juni 2012
Rindu...
Aku rindu masa-masa itu,
Masa-masa dimana rasa lelah selalu sibuk menghinggapiku,
Masa-masa ketika kehangatan ukhuwah selalu ada di dekatku,
Masa-masa saat istirahat enggan mendatangiku,
Aku rindu masa-masa itu,
Masa-masa ketika materi tidak pernah dilihat oleh orang-orang disekitarku,
Masa-masa dimana daurah begitu sering mengikutiku,
Masa-masa dimana puncak menjadi tempat istirahatku.
Aku rindu masa-masa itu,
dimana ada mereka ,saya, dan kamu,
dimana ada rasa kesal, kecewa, dan kacau
dimana ada pertengkaran, perdebatan, dan tekanan untukku.
Aku ingin kembali,
tapi itu tak mungkin terjadi,
waktu akan terus meniti,
meniti kejadian-kejadian yang akan selalu terlewati,
Aku harus terus berjalan,
biarkan masa itu menjadi cerita indah dimasa depan,
biarkan waktu yang menjadi saksi kisah kehidupan,
dan biarkan semua berjalan dengan semestinya,
karena itulah takdir kita!
Masa-masa dimana rasa lelah selalu sibuk menghinggapiku,
Masa-masa ketika kehangatan ukhuwah selalu ada di dekatku,
Masa-masa saat istirahat enggan mendatangiku,
Aku rindu masa-masa itu,
Masa-masa ketika materi tidak pernah dilihat oleh orang-orang disekitarku,
Masa-masa dimana daurah begitu sering mengikutiku,
Masa-masa dimana puncak menjadi tempat istirahatku.
Aku rindu masa-masa itu,
dimana ada mereka ,saya, dan kamu,
dimana ada rasa kesal, kecewa, dan kacau
dimana ada pertengkaran, perdebatan, dan tekanan untukku.
Aku ingin kembali,
tapi itu tak mungkin terjadi,
waktu akan terus meniti,
meniti kejadian-kejadian yang akan selalu terlewati,
Aku harus terus berjalan,
biarkan masa itu menjadi cerita indah dimasa depan,
biarkan waktu yang menjadi saksi kisah kehidupan,
dan biarkan semua berjalan dengan semestinya,
karena itulah takdir kita!
Curhat-curhatan (1)
Sudah lama rasanya tidak melihat dan menulis di blog ini.
4 bulan yang di penuhi dengan semangat menulis di blog, mulai terkikis karena rutinitas pasca kampus yang mulai memakan waktu, tenaga, dan pikiran yang begitu besar. Ada banyak hal yang ingin saya ungkapkan dalam tulisan, tapi rasa lelah, ngantuk dan malas lebih kuat dan selalu menang.
Alhamdulilah hari ini keinginan saya menulis mengalahkan rasa itu, makanya saya harus memaksimalkannya. Ayo SEMANGAT untuk menghasilkan tulisan kawan!
Setelah hampir 2 minggu gak nulis ternyata ada rasa kangen dan rindu pada diri saya. rindu untuk menyusun kata-kata agar enak dibaca, rindu menuangkan perasaan dalam bentuk tulisan dan rindu memaksa pikiran saya untuk mengubah apa yang terlintas di otak saya, menjadi sebuah kalimat yang menggungah (hehe lebay).
Ternyata kadang-kadang menulis itu harus dipaksakan kawan, tidak bisa menunggu kapan datang mood, karena kalau menunggu datang mood maka bisa kurang produktif (mengingatkan diri sendiri).
Seorang teman saya pernah bertanya (sebut saja bunga) "Gimana ya cara biar bisa nulis dan punya ide ya mis?" (padahal saya juga belum jadi penulis)
dengan PD nya saya jawab "Tulis aja apa yang sedang dirasakan dan dipikirkan, jangan pusingkan alurnya gimana, sapa yang akan baca,dan hasilnya gimana yang penting ungkapkan saja semua...:-D"
Hehe..ternyata saya sotoy juga ya. Tapi, ya itu yang terjadi pada saya. Saya menulis seadanya tanpa alur, tanpa memikirkan sapa yang baca dan gimana hasil tulisannya, yang penting hati dan pikiran saya lega..hehe :-D
So, JANGAN banyak mikir KAWAN, langsung AKSI saja (seperti tulisan saya sebelumnya).
Yang penting yang kita tulis masih dijalur yang benar dan untuk kebaikan...:-D
Nb: kenapa di judul ada (1) nya, bukan karena ini cerita bersambung tapi karena kedepannya saya sepertinya sering ada curhat-curhatan, habis bingung mikirin judulnya...:-D
4 bulan yang di penuhi dengan semangat menulis di blog, mulai terkikis karena rutinitas pasca kampus yang mulai memakan waktu, tenaga, dan pikiran yang begitu besar. Ada banyak hal yang ingin saya ungkapkan dalam tulisan, tapi rasa lelah, ngantuk dan malas lebih kuat dan selalu menang.
Alhamdulilah hari ini keinginan saya menulis mengalahkan rasa itu, makanya saya harus memaksimalkannya. Ayo SEMANGAT untuk menghasilkan tulisan kawan!
Setelah hampir 2 minggu gak nulis ternyata ada rasa kangen dan rindu pada diri saya. rindu untuk menyusun kata-kata agar enak dibaca, rindu menuangkan perasaan dalam bentuk tulisan dan rindu memaksa pikiran saya untuk mengubah apa yang terlintas di otak saya, menjadi sebuah kalimat yang menggungah (hehe lebay).
Ternyata kadang-kadang menulis itu harus dipaksakan kawan, tidak bisa menunggu kapan datang mood, karena kalau menunggu datang mood maka bisa kurang produktif (mengingatkan diri sendiri).
Seorang teman saya pernah bertanya (sebut saja bunga) "Gimana ya cara biar bisa nulis dan punya ide ya mis?" (padahal saya juga belum jadi penulis)
dengan PD nya saya jawab "Tulis aja apa yang sedang dirasakan dan dipikirkan, jangan pusingkan alurnya gimana, sapa yang akan baca,dan hasilnya gimana yang penting ungkapkan saja semua...:-D"
Hehe..ternyata saya sotoy juga ya. Tapi, ya itu yang terjadi pada saya. Saya menulis seadanya tanpa alur, tanpa memikirkan sapa yang baca dan gimana hasil tulisannya, yang penting hati dan pikiran saya lega..hehe :-D
So, JANGAN banyak mikir KAWAN, langsung AKSI saja (seperti tulisan saya sebelumnya).
Yang penting yang kita tulis masih dijalur yang benar dan untuk kebaikan...:-D
Langganan:
Postingan (Atom)